Dialog Kerukunan Umat Beragama Kecamatan Kutoarjo

Berita Terkait

• Doa Bersama Menyambut Tahun Baru Hijriah0
• Camat Kutoarjo hadiri Rapat Paripurna Penyampaian Rancangan Perubahan KUA dan PPAS 2024 0
• Camat Kutoarjo hadiri Rakor Persiapan Pengamanan Pilkada0
• Penyaluran Bantuan dari PMI Kabupaten Purworejo0
• Camat Kutoarjo hadiri Rakor Penertiban PKL Tanjung Anom0
• Camat Kutoarjo hadiri Rapat Paripurna Pembahasan Perubahan KUA dan PPAS 20240
• Rekonsiliasi Keuangan Desa di Kecamatan Kutoarjo0
• Rapat Panitia HUT RI ke-79 Tingkat Kecamatan Kutoarjo0
• Monitoring Anak Tidak Sekolah di Desa Wirun0
• Penertiban PKL Jalan Tanjung Anom0

Berita Populer

• Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Pengajian At-Taqwa Kutoarjo
• Desa Sidarum Mengadakan Rakon PKK
• Senam Bersama bulan Desember 2019 di Desa Kuwurejo
• Jam Kerja Puasa Bagi ASN Pemkab Purworejo
• Apa itu COVID-19?
• Pengurus Polosoro Purworejo Periode 2020–2023 Dikukuhkan
• Vaksinasi Covid-19 Nakes Puskesmas Kutoarjo
• Musrenbang Kelurahan Katerban
• Pembentukan Panitia Pengisian Perangkat Desa Karangrejo
• Kantor Pos Kutoarjo Mulai Salurkan BST Tahap II

Sekretaris Kecamatan Kutoarjo, Istiyono, SP berkenan membuka Acara Dialog Kerukunan Umat Beragama di Pendopo Kecamatan Kutoarjo yang diadakan oleh Badan Kesbangpol Kabupaten Purworejo pada hari Kamis, 25 Juli 2024 di Pendopo Kecamatan Kutoarjo.

Dalam sambutannya, beliau memberikan apresiasi yang tinggi untuk para tokoh agama se-Kecamatan Kutoarjo yang hadir dalam acara ini.

Beliau juga mengemukakan bahwa Kerukunan Umat Beragama sangat berpengaruh dalam menjaga kondusifitas wilayah Kecamatan Kutoarjo.

Meskipun berbeda keyakinan, dengan pluralitas yang ada merupakan sebagai kekuatan dalam membangun jiwa Pancasila.

Acara dihadiri oleh tokoh agama-agama yang ada di seluruh wilayah Kecamatan Kutoarjo, dimulai pukul 09.00 WIB.

Istiyono, SP juga mengajak hadirin untuk menyerukan yel yel agar lebih bersemangat dalam menjaga kerukunan umat beragama di Kecamat Kutoarjo, karena mungkin di Kecamatan lain semangatnya tidak seperti yang dimiliki masyarakat Kutoarjo.