- Penyerahan SK Takmir Masjid Al Izhaar Kauman Kutoarjo Periode 2025-2029
- Pengambilan Sumpah / Janji dan Pelantikan Perangkat Desa Kebondalem
- Camat Kutoarjo Melaksanakan Monitoring Menjelang Natal di Stasiun Kutoarjo
- Pengajian Rutin At Taqwa bulan Desember 2024
- Pembinaan PKL Kecamatan Kutoarjo
- Salur BLT DD Desa Kaligesing
- Salur BLT DD Desa Suren
- Penyerahan Bantuan PMI Kepada Koraban Kebakaran Kelurahan Katerban
- Monitoring Dana Desa di Desa Kebondalem
- Rakor Penyusunan APBDes 2025 dan SISKEUDes 2025
Simulasi Bencana Kecamatan Kutoarjo
Berita Terkait
- Pasar Murah Ramadhan Kecamatan Kutoarjo0
- Camat Kutoarjo Hadiri Rakor Revitalisasi Pasar Beras Kutoarjo0
- Monitoring Persiapan Kunjungan Kapolda di Posko PAM Lebaran BRI Kutoarjo0
- Camat Kutoarjo Hadiri Sosialisasi Pengisian JPT0
- Camat Kutoarjo Hadiri Pembukaan Pelatihan Kewirausahaan Desa Suren0
- Vaksin Booster di RT 01 RW 10 Kelurahan Kutoarjo0
- Bupati Purworejo Tarling di Masjid Darussalam Kutoarjo0
- UMKM Kutoarjo Ikuti Pasar Murah Ramadhan di Art Center0
- Peningkatan Kapasitas GSIB Kecamatan Kutoarjo0
- Rakor Operasional Posko Terpadu Arus Mudik0
Berita Populer
- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Pengajian At-Taqwa Kutoarjo
- Desa Sidarum Mengadakan Rakon PKK
- Jam Kerja Puasa Bagi ASN Pemkab Purworejo
- Musrenbang Kelurahan Katerban
- Apa itu COVID-19?
- Pengurus Polosoro Purworejo Periode 2020–2023 Dikukuhkan
- SE Bupati Purworejo Nomor 443/465/2021
- Vaksinasi Covid-19 Nakes Puskesmas Kutoarjo
- Musrenbang Kelurahan Bayem
- Kantor Pos Kutoarjo Mulai Salurkan BST Tahap II
Indonesia merupakan negeri dengan potensi bencana alam sangat tinggi khususnya untuk bencana gempa bumi dan letusan gunung berapi.
Guna mengurangi dampak bencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan sosialisasi dan simulasi mitigasi bencana serta penanggulangannya di Kecamatan Kutoarjo pada Selasa, 26 April 2022. Simulasi Bencana diikuti oleh seuruh pegawai Kecamatan kutoarjo dan pengunjung pelayanan di Kecamatan Kutoarjo.
Perubahan paradigma dari tanggap darurat menjadi siaga bencana, bahwa bencana tidak lagi dianggap sebagai sesuatu yang harus diterima begitu saja. Tetapi, juga bisa diantisipasi kejadian bencana, korban dan diminimalisir dampaknya.
Edukasi bencana sangat perlu dilakukan sebagai pembelajaran dan perkenalan awal pada mitigasi bencana diharapkan dengan sosialisasi ini para peserta dapat menambah pengetahuannya dibidang bencana dan selalu siap dalam menghadapi bencana dan mengetahui tindakan yang harus dilakukan saat evakuasi terjadi.